Georg Simon Ohm (1789–1854) adalah seorang fisikawan dan
matematikawan asal Jerman yang dikenal atas kontribusinya dalam bidang listrik,
khususnya dalam penemuan hukum yang menggambarkan hubungan antara tegangan,
arus, dan resistansi, yang kini dikenal sebagai Hukum Ohm.
Kehidupan Awal
- Lahir pada 16 Maret 1789 di Erlangen,
Bavaria, Jerman.
- Ayahnya, Johann Wolfgang Ohm, adalah seorang
tukang kunci, namun sangat mendukung pendidikan Georg dan memberikan dasar
yang kuat dalam matematika dan sains.
- Meskipun berasal dari keluarga sederhana, Ohm
menunjukkan bakat luar biasa dalam bidang akademik.
Pendidikan dan Karier
- Ohm belajar di Universitas Erlangen, tetapi
pendidikan formalnya terputus karena alasan keuangan.
- Ia bekerja sebagai guru di berbagai sekolah
menengah, sambil melakukan penelitian fisika secara mandiri.
Penemuan Resistensi
Listrik
- Pada awal abad ke-19, Ohm mulai melakukan
eksperimen dengan kawat konduktor dan listrik.
- Ia menemukan bahwa arus listrik yang mengalir
melalui kawat logam sebanding dengan tegangan yang diterapkan di
ujung-ujung kawat tersebut, serta berbanding terbalik dengan resistansi
kawat.
- Pada tahun 1827, ia menerbitkan bukunya yang
terkenal, "Die galvanische Kette, mathematisch bearbeitet"
(Sirkuit Galvanik yang Dianalisis Secara Matematis), di mana ia
menjelaskan hasil penemuannya.
Hukum Ohm
Hukum ini dirumuskan
sebagai:
V=I⋅RV = I \cdot R
di mana:
- VV adalah tegangan (Volt),
- II adalah arus listrik (Ampere),
- RR adalah resistansi (Ohm).
Penemuannya sangat
revolusioner karena memberikan landasan teoretis bagi perkembangan teori
listrik dan desain sirkuit.
Penghargaan dan
Warisan
- Pada awalnya, penemuannya kurang dihargai dan
bahkan ditentang oleh beberapa ilmuwan pada masanya.
- Namun, pengakuan atas kontribusinya datang
pada tahun-tahun berikutnya, terutama di paruh kedua abad ke-19.
- Satuan resistansi listrik, Ohm (Ω),
dinamai untuk menghormatinya.
- Ia menerima penghargaan dari Royal Society di
London dan diangkat sebagai anggota kehormatan.
Kematian
Georg Simon Ohm meninggal
pada 6 Juli 1854 di Munich, Jerman. Warisannya terus dikenang sebagai salah
satu tokoh utama dalam perkembangan ilmu kelistrikan. Penemuannya menjadi
fondasi bagi banyak inovasi teknologi modern, termasuk alat-alat elektronik, sistem
tenaga listrik, dan telekomunikasi.